INILAH.COM, Badung - Direktur Airport Lion Air, Daniel Putut menyatakan bahwa perusahannya siap menanggung segala kerugian yang timbul akibat insiden yang dialami maskapainya.
Namun jenis kerugian yang ditanggung, Daniel mengaku belum bisa merincinya karena hal itu tim ahli yang akan menilai. "Kita sudah tidak bicara tanggung jawab lagi, tapi sudah pada tataran action. Tanggung jawab tentu saja harus, karena itu kewajiban kami," ujar Daniel, Minggu (14/4/2013).
Tanggung jawab dalam hal lain selain mengganti segala kerugian yang timbul akibat musibah itu, Daniel mengaku sedang memikirkannya. "Apa seh yang akan kami berikan di luar kewajiban kami, itu yang akan kami pikirkan. Itu yang menjadi konsen kami," tambahnya.
Daniel menuturkan, saat pertama kali mengetahui jika maskapainya mengalami celaka, Lion Air langsung menyiapkan rujukan rumah sakit terbaik yang ada di Bali. "Kami pilih rumah sakit yang terbaik. Kami memfasilitasi semuanya," jelasnya.
Sementara itu, Direktur Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Herry Bhakti menegaskan, selain menjadi tanggungan Lion Air sesuai mekanisme dan aturan yang berlaku, para korban juga akan ditanggung oleh Jasa Raharja.
"Itu tanggung jawab Lion Air sesuai aturan dan juga Jasa Raharja. Hak-hak korban mengacu pada aturan yang berlaku di Indonesia dan juga seperti yang diatur dalam regulasi penerbangan internasional," jelas Herry. [mes]
http://nasional.inilah.com/read/detail/1978130/lion-air-tanggung-kerugian-penumpang
