TEMPO.CO, Jakarta - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) membagikan dividen tunai Rp 7,1 triliun atau 55 persen dari perolehan laba bersih di 2012. Tahun lalu perseroan mencatat laba bersih Rp 12,9 triliun atau meningkat 17,2 persen dari tahun sebelumnya sebesar Rp 11 triliun.
"Hasil rapat umum pemegang saham tahunan disetujui 55 persen untuk dividen atau minimal Rp 369,1 per lembar saham dan akan dibagikan 18 Juni mendatang,"ujar Direktur Utama Arief Yahya dalam paparan publiknya di hotel Ritz Carlton, Jakarta, Jumat 19 April 2013.
Sementara itu 10 persen dari laba bersih akan dialokasikan sebagai spesial dividen tunai atau sejumlah Rp 1,3 triliun. Sisanya Rp 4,5 triliun akan digunakan untuk membiayai pengembangan usaha perseroan.
Untuk tahun lalu perseroan membukukan pendapatan bersih sebanyak 77,1 triliun atau meningkat 8,3 persen dari tahun sebelumnya. Pendapatan itu ditopang oleh peningkatan pendapatan bisnis data, internet, dan jasa teknologi 15,5 persen menjadi Rp 27,6 persen.
Pendapatan seluler meningkat 7,5 persen menjadi Rp 30,7 triliun. Peningkatan pendapatan ini disebabkan oleh peningkatan pendapatan pemakaian dan pendapatan abonemen bulanan. Saat ini jumlah pelanggan seluler Telkom adalah 125 juta pelanggan, 19 juta pelanggan broadband, 26 juta pelanggan telepon tetap, dan membangun 60 ribu unit BTS hingga akhir tahun 2012.
Arief melanjutkan, untuk tahun ini Telkom menargetkan pertumbuhan pendapatan di atas pasar yakni 7 persen. "Market share kita sudah besar dan size kita juga besar jadi diharapkan bisa tumbuh di atas Rp 80 triliun tahun ini," katanya.
RIRIN AGUSTIA
http://www.tempointeraktif.com/hg/saham/2013/04/19/brk,20130419-474636,id.html
