Jumat, 19 April 2013

Beranda » Beritakan George Soros Tewas, Reuters Minta Maaf

Beritakan George Soros Tewas, Reuters Minta Maaf

TEMPO.CO, Jakarta - Kantor berita Reuters mengabarkan kematian miliuner dunia, George Soros, pada Kamis, 18 April 2013, pukul 17.41. Namun kini Reuters meralat berita itu dan meminta maaf kepada publik. Sebab, taipan multinasional itu masih hidup.

Dalam orbituari yang dikutip The Atlantic Wire dari Reuters: George Soros, meninggal XXX di usia XXX, seorang investor dan penyandang dana yang sukses, yang selama bertahun-tahun berpendapat paradoks soal kapitalisme bebas yang membuat dia menjadi miliuner.

Berita kematian itu lantas dibantah perwakilan Soros. Kata Fund Management Soros mengatakan ke Wall Street Journal, "George Soros masih hidup dan sehat." Reuters pun menarik pengumuman kematian itu dari situsnya. Pada Jumat, 19 April 2013, laman yang sebelumnya berisi orbituari itu telah kosong.

Kepala Komunikasi Reuters, Barb Burg, meminta maaf untuk kesalahan artikel orbituari. Kata dia, Seseorang di kantor berita tidak sengaja menekan tombol penerbitan artikel orbituari. Burg pun menekankan hal itu merupakan kesalahan teknis atau "desk error" di kantor berita Reuters. "Kami melakukan menerbitkan obituari George Soros karena kesalahan," katanya.

Pada usia 82 tahun, George Soros dikabarkan tetap terlibat dalam perusahaan. Ia kerap memberikan pidato dan aktif filantropi. Perusahaan Soros, kini dijalankan oleh Scott Bessent, mengelola dana hingga US$ 24 miliar, setara Rp 232 triliun.

FOX BUSINESS | ATLANTIC WIRE | FIONA PUTRI HASYIM

Topik Hangat:
Ujian Nasional | Bom Boston | Lion Air Jatuh | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo

Berita terpopuler:
Banyak Pekerja Seks Komersial di Kapal Pelni
Bingung Menaikan Harga BBM, SBY Berkicau
Lion Air Beri Santunan Penumpang Rp 5,5 Miliar
Harga Premium Dipisah, SPBU Bakal Kerepotan
Setelah Tembus 5.000, IHSG Bakal Terus Menguat


http://www.tempointeraktif.com/hg/bisnis/2013/04/19/brk,20130419-474503,id.html